Thursday, July 24, 2014

Seruan Indonesia Beragam untuk Persatuan Indonesia


“Pemilihan Umum Presiden telah membawa politik ke sebuah fase baru bukan lagi sebagai sebuah peristiwa politik semata-mata, tetapi peristiwa kebudayaan,”. Demikian Cuplikan isi Pidato Kemengangan Joko Widodo-Jusuf Kalla di Pelabuhan Sunda Kelapa Jakarta, tidak lama setelah sidang penetapan Presiden dan wakil Presiden RI 2014-2019 oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) pada 22 Juli 2014 jam 20.00 WIB di kantor KPU. Ungkapan diatas tentu saja tidak hadir dalam ruang kosong, tetapi sebuah refleksi dari kegembiraan partisipasi politik masyarakat selama proses Pemilihan Presiden dimana kesukarelawanan dan kegotong-royongan menjadi kayu bakar alami mesin politik kita. 

Kedua Capres dan Cawapres berhasil menyuguhkan sebuah pendidikan politik yang hidup, dimana peserta didik secara langsung menjadi subyek pemain politik dan mengekspresikan gagasan-gagasan otentik anak bangsa untuk memenangkan kandidat mereka. Dari Anda pula kedua sisi politik yaitu positif dan negatif, begitu benderang dimainkan, meskipun tidak sedikit menyulut perbedaan, ketegangan dan pergesekan di dalam keluarga, pertemanan dan masyarakat. Baik itu secara nyata maupun secara maya. Ketuk palu KPU bukan saja memberikan ketetapan pada Jokowi-JK sebagai pasangan yang memenangkan Pemilihan Presiden 2014, tetapi juga sekaligus membuka babak baru “Persatuan Indonesia”, yaitu Indonesia yang Satu.

Kami, Indonesia Beragam (Berdaulat, Bersih,Sejahtera, Adil Gender, Bergerak dan Majemuk), sebuah koalisi 141 organisasi perempuan di Indonesia, mengucapkan SELAMAT atas ditetapkannya Bapak Joko Widodo dan Jusuf Kalla sebagai Presiden dan Wakil Presiden Indonesia 2014-2019. Kemenangan ini kami maknai sebagai lahirnya babak baru bernama pasca Reformasi, dimana Indonesia akan menyandarkan pada empat pilar yaitu (1) Indonesia yang berdaulat, (2) Indonesia yang berdikari, dan (3) Indonesia yang berkepribadian, (4) Hak-hak Perempuan dan Kesetaraan Gender, dimana penghormatan pada hak-hak azasi Perempuan, Hak Asasi Anak dan Hak-hak Minoritas menjadi jiwa dari setiap kebijakan yang akan ditetapkan di masa mendatang. 

Dengan semangat gotong royong, kami, Gerakan Perempuan Indonesia bersedia bekerjasama dengan Presiden dan Wakil Presiden Terpilih, Joko Widodo dan Jusuf Kalla, dalam membumikan 10 Agenda Politik Perempuan, yaitu: 

1. Hak kesehatan reproduksi dan seksualitas perempuan dan kelompok marjinal secara adil dan berkualitas;
2. Hak atas pendidikan terutama pendidikan perempuan yang berkualitas, berkeadilan gender dan menghargai keberagaman;
3. Penghentian segala bentuk kekerasan terhadap perempuan
4. Penghentian pemiskinan perempuan dan kelompok dan menyediakan perlindungan sosial yang memadai;
5. Perlindungan perempuan dalam situasi konflik, bencana serta menjamin pengelolaan lingkungan dan sumber daya alam;
6. Hak atas pekerjaan yang layak bagi perempuan dengan memberikan perlindungan terhadap Buruh Migrant, Pekerja Rumah Tangga (PRT) migran dan dalam negeri, buruh perempuan dan dektor informal lainnya;
7. Perlindungan atas kebebasan berkeyakinan dan beragama ;
8. Hak politik perempuan yaitu hak beroganisasi, partisipasi dalam pengambilan keputusan , dan hak kewarganegaraan;
9. Penghapusan produk hukum yang diskriminatif terhadap perempuan dan kelompok minoritas;
10. Penghentian korupsi

Kami berharap berseminya semangat kesukrelawanan dan kegotongroyongan masyarakat, mampu membuka ruang-ruang pengambilan keputusan yang lebih strategis dan setara sehingga pemecahan masalah perempuan tidak menjadi ranah dominasi Pemerintah, tetapi bisa menjadi sebuah ranah berbagi dengan masyarakat sipil. Akhir kata, Marilah Kita songsong Era Indonesia Hebat yang berdaulat, berdikari, berkepribadian dan berkesetaraan gender, dengan cara terlibat aktif dalam “ruang berbagi” di pemerintahan Baru 2014-2019. 


Salam Solidaritas,
Ketua Indonesia Beragam

Ruby Kholifah
(081289448741)


Kontak Indonesia Beragam:
1. Ruby Kholifah, AMAN Indonesia,Kontak: dwiruby@amanindonesia.org, 081289448741, @Rubykholifah

2. Anis Hidayah, MigrantCARE, Kontak: anis@migrantcare.net, 081578722874, @anishidayah

3. Missiyah, Insitute Kapal Perempuan, Kontak: missi@kapalperempuan.org, 08111492264

4. Dian Kartikasari, Koalisi Perempuan Indonesia, Kontak: dian@koalisiperempuan.or.id, 0816759865

No comments:

Post a Comment